Simulasi Pembelajaran Daring Kelas 3 Tema 1 Subtema 1 Pembelajaran 1
Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (UNESA) terus menunjukkan dedikasi mereka dalam meningkatkan pengalaman pembelajaran daring. Kali ini, Sulistiana Puji Lestari sebagai ketua, bersama dengan anggota tim Jelian Wahyu dan Rini Indahyani, telah berhasil menciptakan sebuah Simulasi Pembelajaran Daring khusus untuk siswa kelas 3, dengan fokus pada Tema 1 Subtema 1 Pembelajaran 1. Proyek ini mendapat bimbingan dari Dosen Nadia Lutfi Choirunnisa, S.Pd., M.Pd., yang memberikan arahan dan dukungan selama proses pengembangan.
Simulasi pembelajaran daring menjadi semakin penting dalam konteks pendidikan saat ini, terutama di tengah pandemi yang menuntut penggunaan alternatif pembelajaran yang efektif. Dengan tujuan untuk menyediakan pengalaman pembelajaran yang interaktif dan bermakna bagi siswa, tim mahasiswa UNESA ini menciptakan simulasi yang memungkinkan siswa untuk terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran.
Menurut Sulistiana Puji Lestari, ketua tim, pembuatan simulasi ini bertujuan untuk memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih menarik dan realistis bagi siswa. "Kami ingin menciptakan sebuah simulasi yang tidak hanya efektif dalam menyampaikan materi, tetapi juga membuat siswa merasa terlibat dan termotivasi dalam pembelajaran," ujarnya.
Simulasi pembelajaran ini mencakup berbagai aspek pembelajaran yang dirancang secara interaktif, mulai dari presentasi materi hingga aktivitas pembelajaran yang beragam. Dosen pembimbing, Nadia Lutfi Choirunnisa, S.Pd., M.Pd., memberikan apresiasi terhadap upaya tim mahasiswa dalam menciptakan simulasi pembelajaran yang bermanfaat ini. "Proyek ini menunjukkan kolaborasi yang baik antara mahasiswa dan dosen dalam menghadirkan solusi pendidikan yang inovatif," katanya.
Simulasi pembelajaran daring ini diharapkan dapat menjadi alat yang bermanfaat bagi guru dalam menyajikan pembelajaran yang menarik dan efektif bagi siswa. Selain itu, proyek ini juga menunjukkan komitmen mahasiswa UNESA dalam mendukung pendidikan di era digital, serta memberikan kontribusi positif dalam pengembangan metode pembelajaran yang lebih modern dan inklusif.
Share It On: