Pengembangan LKPD Berbasis Blended Learning Terintegrasi Stem Untuk Meningkatkan Keterampilan Argumentasi Sains Siswa Di Era Pandemi Covid-19
Mohd Zaidi Bin Amiruddin, Eka Putri Dian Nata Sari , Wadhifah Qiyyamul Laili Arrafi' , M. Samsul Ma'arif seorang mahasiswa berprestasi dari Universitas Negeri Surabaya (UNESA), bersama dengan bimbingan dari Setyo Admoko, S.Pd., M.Pd. , telah berhasil mengembangkan sebuah produk kreatif yang diharapkan akan membantu meningkatkan keterampilan argumentasi siswa sains di tengah melawan pandemi COVID-19. Produk tersebut adalah Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Blended Learning Terintegrasi STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics).
Dalam upaya untuk terus mendukung proses pembelajaran di tengah situasi pandemi yang menantang, Mohd Zaidi Bin Amiruddin dan Setyo Admoko, S.Pd., M.Pd., merancang sebuah produk inovatif yang menggabungkan pendekatan blended learning dengan pendekatan STEM. Produk ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan argumentasi sains siswa melalui pengalaman pembelajaran yang terintegrasi dan menarik.
Setyo Admoko, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa tujuan utama dari produk ini adalah untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan mendalam bagi siswa di era pandemi COVID-19. “Dengan menggunakan pendekatan blended learning dan memanfaatkan konsep STEM, kami berharap dapat menghadirkan pembelajaran yang lebih kontekstual dan relevan bagi siswa. Ini akan membantu meningkatkan keterampilan argumentasi sains mereka secara signifikan.”
Mohd Zaidi Bin Amiruddin menyatakan bahwa proses kolaborasi dengan Setyo Admoko, S.Pd., M.Pd., telah memberikan wawasan yang berharga baginya dalam merancang produk yang efektif. “Saya sangat berterima kasih atas bimbingan dan dukungan yang saya terima dari Pak Setyo Admoko. Produk ini adalah hasil kerja keras kami bersama untuk memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan, terutama di masa pandemi seperti sekarang ini.”
Produk “LKPD Berbasis Blended Learning Terintegrasi STEM” ini telah mendapat berbagai hal positif dari kalangan pelajar UNESA. Diharapkan bahwa produk ini akan menjadi salah satu solusi efektif dalam membantu siswa mengembangkan keterampilan argumentasi sains mereka, sehingga mereka dapat menjadi pembelajar yang lebih kompeten dan mandiri di masa depan.
Share It On: