Modul Komponen Pasif dan Aktif
Muhammad Ridwan Darmawan, seorang mahasiswa dari Universitas Negeri Surabaya (UNESA), telah berhasil menciptakan sebuah Modul Pembelajaran yang mengulas tentang Komponen Pasif dan Aktif. Dibimbing oleh Fendi Achmad, S.Pd., M.Pd., seorang dosen yang berpengalaman di bidang teknik, Muhammad Ridwan berhasil merancang sebuah materi pembelajaran yang diharapkan akan memperkaya pemahaman siswa dalam dunia teknik.
Modul ini menitikberatkan pada pembahasan tentang komponen pasif dan aktif, yang merupakan pondasi utama dalam berbagai rangkaian elektronika. Dengan penjelasan yang sistematis, ilustrasi yang jelas, dan latihan-latihan praktis, modul ini dirancang untuk membantu siswa memahami konsep-konsep tersebut dengan lebih baik.
Fendi Achmad, S.Pd., M.Pd., dosen pembimbing Muhammad Ridwan, menyambut baik pencapaian tersebut, "Modul pembelajaran yang telah diciptakan oleh Muhammad Ridwan merupakan sebuah langkah positif dalam pengembangan pendidikan teknik di UNESA. Ini akan membantu siswa dalam memperdalam pemahaman mereka tentang komponen pasif dan aktif."
Muhammad Ridwan Darmawan menjelaskan bahwa ide untuk menciptakan modul pembelajaran ini muncul dari keinginannya untuk memberikan sumber belajar yang komprehensif dan mudah dipahami bagi siswa. "Saya berharap modul ini dapat menjadi alat yang efektif dalam mendukung proses pembelajaran siswa di bidang teknik," ujarnya.
Modul pembelajaran ini telah mendapatkan sambutan yang positif dari pihak sekolah dan guru-guru teknik. Mereka melihatnya sebagai sebuah kontribusi yang berharga dalam menyediakan sumber belajar yang berkualitas bagi siswa.
Muhammad Ridwan Darmawan berharap bahwa modul pembelajaran tentang komponen pasif dan aktif yang diciptakannya dapat menjadi rujukan utama bagi siswa dan guru dalam mempelajari dan mengajarkan materi ini. Dengan demikian, diharapkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam bidang tersebut dapat meningkat secara signifikan.
Keberhasilan Muhammad Ridwan Darmawan dalam menciptakan modul pembelajaran ini menjadi bukti bahwa mahasiswa memiliki potensi besar dalam membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan. Semoga upaya-upaya inovatif seperti ini terus mendapatkan dukungan dan apresiasi yang layak.
Share It On: